animasi bergerak naruto dan onepiece
"Akulah gembala yang baik. Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku." (Yohanes 10 : 1-24)

Selasa, 24 April 2012

Sebuah adaptasi sinema dari novel fenomenal LASKAR PELANGI karya Andrea Hirata. 

Film ini dipenuhi kisah tentang tantangan dari kalangan orang-orang yang terbuang dan dipandang sebelah mata (khususnya anak-anak tidak mampu). Mereka terus berjuang untuk mendapatkan hal yang lebih baik dalam kehidupan. Perjuangan hidup dalam menggapai mimpi, serta keindahan persahabatan yang terikat dalam suatu latar belakang yang sama akan melekat sampai akhir sehingga membentuk suatu melodi indah dalam kehidupan. Melodi ini menggetarkan kehidupan yang disusun dari sebuah mimpi akan suatu kehidupan yang lebih baik (khususnya dalam bidang pendidikan). Mimpi membentuk suatu angan atau harapan yang mengerakan suatu tindakan, untuk dapat membuahkan hasil. Akan tetapi harus ada suatu keputusan yang harus diambil. Karena mimpi tidaklah hanya sebuah mimpi, jika dimulai dari sebuah tindakkan. Pastinya akan ada hasil dari sebuah tindakan yang berawal dari mimpi, karena mimpi akan menimbulkan harapan dan dimana harapan membentuk suatu permohonan (doa) dan dalam sebuah doa dapat menggetarkan hati Sang Maha Kuasa yang dapat menjadikan segala sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin. 
Hal yang membuat saya memilih film ini menjadi film favorit saya. Karena pertama laskar pelangi merupakan film yang diangkat dari kisah nyata, kedua ceritanya menarik dan mengugah hati, yang terakhir karena film ini buatan anak bangsa dan latarnya juga diambil dari pulau yang merupakan salah satu pulau terindah di Indonesia . Adapun bila dikaitkan dengan teori – teori psikologi dalam film laskar pelangi dapat ditemukan beberapa hal, yaitu : 1. Mengenai attachment, Pada hubungan persahabatan yang memberi kemampuan dalam keterampilan sosial, memberi informasi mengenai diri sendiri, orang lain, merupakan sumber penyelesaian masalah secara emosional dan kognitif, dan merupakan pelopor untuk hubungan berikutnya yang melibatkan hubungan timbal balik (mutuality) dan keakraban (intimacy). Persahabatan adalah sesuatu yang multidimensi. 2. Mimpi, karena sesuatu yang sangat diharapkan, sesuatu yang benar-benar diangankan, akan selalu terbayang sehingga membuat amigdala merekamnya pada otak bawah sadar kita, sehingga hal tersebut dapat muncul pada alam mimpi kita. Mimpi yang dilihat sebagai penciptaan gagasan baru lewat pembuatan mutasi pemikiran secara acak. Sebagiannya ditolak oleh pikiran karena tidak berguna, sementara yang lain dilihat berguna dan dipertahankan. 3. Kebermaknaan hidup, yang dikenalkan oleh Victor Frankl, beranggapan bahwa makna hidup (the meaning of life) dan hasrat untuk bermakna (the will of meaning) merupakan motivasi utama manusia guna meraih taraf kehidupan bermakna (the meaningful of life) yang didambakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar