animasi bergerak naruto dan onepiece
"Akulah gembala yang baik. Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku." (Yohanes 10 : 1-24)

Senin, 22 Oktober 2012

DATA, SASD, DASD, DLL


Dalam tulisan ini kita akan mengetahui metode yang digunakan dalam pengaksesan / pemerosesan data. Beberapa hal berikut ini yang akan kita ketahui bersama mengenai DATA, SASD, DASD, BATCH PROCESSING, ON-LINE PROCESSING, REAL TIME PROCESSING. Semoga bermanfaat.

DATA
Menurut Whitten, et al (2004 : 23), data adalah fakta mentah mengenai orang, tempat, kejadian, dan hal-hal yang penting dalam organisasi.
Menurut Prahasta (2005 : 30), data merupakan bahasa, simbol-simbol pengganti lain yang disepakati oleh umum dalam menggambarkan objek, manusia, peristiwa, aktivitas, konsep. Singkatnya data merupakan suatu kenyataan apa adanya.
Proses pengolahan data terbagi menjadi tiga tahapan, yang disebut dengan siklus pengolahan data (Data Processing Cycle) yaitu :
1. Pada tahapan Input
Yaitu dilakukan proses pemasukan data ke dalam komputer lewat media input (Input Devices).
2. Pada tahapan Processing
Yaitu dilakukan proses pengolahan data yang sudah dimasukkan, yang dilakukan oleh alat pemroses (Process Devices) yang dapat berupa proses perhitungan,perbandingan, pengendalian, atau pencarian distorage.
3. Pada tahapan Output
Yaitu dilakukan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (Output Devices) yaitu berupa informasi.

PEMROSESAN DATA
Pemrosesan data adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi infromasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan computer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini biasanya mempunyai nilai yang otomatif jika dinyatakan dan dikemas secara terorganisir dan rapi.

MEDIA PENYIMPANAN DATA
Secara umum, media penyimpanan sekunder dibagi atas 2 jenis, yaitu (1) Serial (sequential) access storage device (SASD), dan (2) Direct access storage device (DASD). SASD memiliki prinsip kerja seperti sebuah kaset lagu, yaitu jika kita akan merekam atau mendengarkan lagu, maka lagu kedua akan didahului lagu pertama, dan seterusnya. DASD memiliki prinsip kerja seperti sebuah CD lagu, kita tidak perlu menyetel lagu pertama jika ingin mendengarkan lagu ke dua.

SASD (Sequential Access Storage Device)
Merupakan media penyimpanan untuk mengisikan catatan yang diatur dalam susunan tertentu yang merupakan jenis memory eksternal yang mempunyai akses data secara tidak langsung (berurutan) seperti pita magnetic. Pita magnetic Banyak digunakan sebagai simpanan luar sejak sekitar tahun 1950 di komputer UNIVAC. Pita magnetik dibuat dari pita plastik tipis yang dilapisi dengan lapisan magnet iron-oxide berwarna merah kecoklatan.
SASD atau penyimpanan berurutan (sequential) adalah media penyimpanan untuk mengisikan catatan yang diatur dalam susunan tertentu. Catatan pertama harus diproses pertama kali, catatan kedua diproses pada urutan yang kedua dan seterusnya sampai fila penuh. Dengan kata lain, perangkat simpan ini bekerja dengan cara membaca (atau menulis) data secara urut dari awal sampai akhir, tanpa ada kemungkinan meloncat atau melewati bagian tertentu. SASD memiliki prinsip kerja seperti sebuah kaset lagu, yaitu jika akan merekam atau mendengarkan lagu, maka lagu kedua akan didahului lagu pertama, dan seterusnya. Contoh perangkat ini adalah kaset atau magnetic tape.
DASD (Direct Access Storage Device)
Merupakan kebutuhan dari simpanan luar yang sifatnya pemasupan secara langsung telah dirasakan sejak komputer generasi pertama dan mulai di gunakan pertama kalinya di sistem komputer RAMAC 305 pada tahun 1956. Kelebihan dari DASD dibandingkan dengan SASD adalah kecepatan dari waktu pemasukannya dan banyak aplikasi yang membutuhkan hal seperti ini. Simpanan yang termasuk dalam DASD diantaranya adalah Magnetic disk, tape strip cartridge, optical disk, magnetikdrum dan magnetic bubble memory.
Magnetic disk adalah simpanan luar yang terbuat dari satu atau lebih piringan yang bentuknya seperti piringan hitam yang terbuat dari metal atau dari plastik dan permukaanya dilapisi dengan lapisan magnet iron-oxide. Disk magnetik yang terbuat dari plastik yang terdiri dari sebuah piringan saja disebut dengan floopy disk, yaitu micro disk dan mini disk,sedang yang terbuat dari metal dan terdiri dari banyak piringan disebut hard disk.
Hard Disk terbuat dari beberpa Piringan (disk) yang digunakan untuk mencatat data komputer biasanya terbuat dari metal.  Beberapa piringan dapat disusun menjadi suatu tumpukan piringan (disk stack) vertikal. Tumpukkan piringan dimasukkan dalam disk drive atau disk unit. Dalam konfigurasi komputer mikro, disk drive berupa diskette drive dan hard disk. Konfigurasi mainframe atau komputer mini mencakup beberapa disk drive untuk memberikan kapasitas yang memadai. Keunggulan utamanya adalah kapasitasnya yang besar dibanding Floppy.


BATCH PROCESSING
Batch processing adalah suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses. Contoh dari penggunaan batch processing adalah email dan transaksi batch processing.
Kegunaan batch processing:
a.    Hal ini memungkinkan berbagi sumber daya komputer antara banyak pengguna dan program
b.    Menggeser waktu pemrosesan pekerjaan untuk saat sumber daya komputasi kurang sibuk
c.     Menghindari diparkir sumber daya komputasi dengan intervensi manual oleh menit-menit dan pengawasan.
Pada database, batch processing juga digunakan untuk update database masal yang efisien dan pengolahan transaksi otomatis, sebagai kontras dengan proses transaksi interaktif online (OLTP) aplikasi. Pada gambar, batch processing sering digunakan untuk melakukan berbagai operasi dengan gambar digital. Tidak ada program komputer yang membiarkan satu ukuran, mengkonversi, watermark, atau mengedit file gambar.

ON-LINE PROCESSING

On-Line Transaction Processing (OLTP) adalah sebuah istilah dalam data warehouse, OLTP sendiri adalah suatu kegiatan atau sebuah proses database dalam menyimpan data dalam hal kegiatan operasional transaksi yang dilakukan setiap hari. Dalam kegiatan ini, cara kerja OLTP, operator menginputkan data-data transaksi yang dilakukan setiap hari, kemudai data-data itu disimpan di database. Manafaat dari OLTP ialah: efektif dan efisien waktu karena data transaksi disimpan setiap hari, sehingga tidak ada penumpukkan data yang belum disimpan, serta data sistematis dalam warehouse karena data disimpan setiap tanggal transaksi.
Sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferial sebagai pemasok data, dalam kendali computer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan online processing adalah transaksi online (E-commerce, Ebay, Internet Banking, Reservation Ticket, Pendaftaran Online,dll).

REAL-TIME PROCESSING
Sistem realtime adalah mekanisme pengontrolan, perekaman data, pemrosesan yang sangat cepat sehingga output yang dihasilkan dapat diterima dalam waktu yang relatif sama. Realtime processing berinteraksi langsung dengan pemakai dan lingkungan yang dipetakan. Kelebihan pemrosesan secara realtime ialah: Pemrosesan realtime akan sangat menyederhanakan siklus kas perusahaan. Pemrosesan realtime memberikan perusahaan keuntungan persaingan pada pasar. Prosedur manual mempunyai kecenderungan untuk menghasilkan kesalahan kritis, seperti nomor rekening yang salah, nomor persediaan yang tidak valid, dan salah dalam melakukan perhitungan harga. Akhirnya, pemrosesan secara realtime akan mengurangi pemakaian kertas.
Untuk menentukan operasi dari system nya real time terbagi dua jenis yaitu:
a.    Perangkat keras system akan gagal apabila melewati batas nya, contoh nya adalah control pesawat terbang
b.    Perangkat lunak kinerja itu turun apabila melewti batas nya, contoh nya adalah pesanan tiket.
Komponen dari Real time system ini adalah:
a.    Perangkat keras,
b.    Sistem Operasi Real time,
c.     Bahasa Pemrograman Real time,
d.    Sistem Komunikasi.

SUMBER :
http://en.wikipedia.org/wiki/Direct_access_storage_device
http://en.wikipedia.org/wiki/Sequential_access_memory
http://beritati.blogspot.com/2010/11/batch-processing-and-online-processing.html
http://fauzanrahadi.blogspot.com/2011/11/pengertian-pemrosesan-data-real-time.html
http://hendi107.blogspot.com/2010/12/on-line-transaction-processing-oltp.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar